Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta Strategi Pencapaian


Program Studi Diploma 3 Budidaya Tanaman Perkebunan (D3 BTP) merupakan salah satu program studi yang ada di Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura Pontianak. Program studi ini didirikan pada tahun 1999 berdasarkan SK Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan  dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 173/DIKTI/Kep/1999 tanggal 26 April 1999.
Kedudukan Program Studi D3 BTP dalam struktur organisasi digambarkan sebagai berikut:

Visi Program Studi D3 BTP
Pusat pembinaan SDM yang menguasai IPTEK dan informasi di bidang perkebunan yang berwawasan lingkungan di tingkat regional maupun nasional.

Misi Program Studi D3 BTP
Menghasilkan individu individu yang terampil di bidang perkebunan, berkualitas, berilmu, disiplin, kreatif berdedikasi tinggi dan berwawasan lingkungan serta dapat menyesuaikan diri dengan kemajuan IPTEK, berlandaskan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Tujuan Program Studi D3 BTP
Menghasilkan lulusan yang mampu dan terampil menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang perkebunan, dan memiliki kecerdasan serta integritas moral yang tinggi.

Sasaran Program Studi D3 BTP

  1. Mengembangkan program studi sesuai dengan paradigma baru pendidikan tinggi.
  2. Menyiapkan lulusan terbaik dan terpilih serta mempunyai kemampuan long life education sesuai dengan kebutuhan  masyarakat.

Strategi Pencapaian
Untuk meningkatkan relevansi dan kualitas Prodi D3 BTP dalam rangka pencapaian visi, misi tujuan dan sasaran, program studi telah menentukan langkah strategis yang sedang dan akan dilakukan antara lain melalui:

  1. Mengembangkan kurikulum yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja sehingga para lulusan mampu berkompetisi di pasar kerja
  2. Melakukan monitoring dan evaluasi calon mahasiswa berdasarkan kualifikasi input yang akan mempengaruhi proses output
  3. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas proses pembelajaran dengan melakukan monitoring perkuliahan, pembuatan buku ajar dan panduan untuk praktikum, melengkapi fasilitas pembelajaran, dan melengkapi judul dan jumlah buku di perpustakaan untuk meningkatkan minat baca dosen dan mahasiswa, memaksimalkan fungsi laboratorium, baik untuk praktikum mahasiswa maupun untuk penelitian dosen
  4. Meningkatkan pelayanan akademik terhadap mahasiswa seperti perwalian, proses pembimbingan laporan magang, asistensi tugas terstruktur serta tatap muka di kelas, maupun non akademik seperti pembimbingan untuk  kegiatan ekstrakurikuler
  5. Menciptakan iklim kerja dan suasana akademik yang kondusif sehingga dosen dan mahasiswa merasa nyaman/betah beraktivitas di kampus

 

Formulir Pendaftaran


Kurikulum


Kurikulum Prodi D3 BTP dirancang dalam rangka implementasi strategi untuk menjabarkan visi, misi, sasaran dan tujuan program studi. Profil dari luluisan Prodi D3 BTP adalah menjadi asisten lapangan yang mampu melaksanakan pekerjaan dan menerapkan teknologi di bidang perkebunan, wirausahawan yang mampu melihat, memanfaatkan peluang-peluang usaha, merencanakan bisnis dan mengelola  usaha di bidang perkebunan, dan tenaga penyuluh yang mampu mengkomunikasikan pemikiran, inovasi, teknologi dan kebijakan secara individu maupun dalam tim

Ada 2 kurikulum yang diberlakukan saat ini, yaitu Kurikulum Berbasis Isi (KBI) untuk mahasiswa angkatan 2009  ke bawah, terdiri dari 117 SKS yang dibagi menjadi 51 SKS teori dan 66 SKS praktikum. Kurikulum berikutnya adalah Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) untuk mahasiswa angkatan 2010, terdiri dari 113 SKS dan dibagi menjadi 45 SKS teori dan 68 SKS praktikum.

Sumber Daya Manusia


Sistem rekruitmen dan seleksi dosen di Prodi D3 BTP didasarkan pada tata cara pelaksanaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang ditetapkan Kementerian Pendidikan Nasional.  Jumlahnya disesuaikan dengan analisis kebutuhan yang dilakukan oleh Fakultas dan formasi yang tersedia.

Jumlah dosen tetap di Prodi D3 BTP sebanyak 6 orang, 2 orang berkualifikasi S2 dan 4 orang berkualifikasi S1, dimana 3 diantaranya saat ini sedang mengikuti  pendidikan S2. Rasio dosen tetap-mahasiswa adalah 1 : 7, hal ini menunjukkan bahwa kecukupan dosen terhadap jumlah mahasiswa sudah baik.

Dosen tidak tetap pada 1 tahun terakhir sebanyak  22 orang yang berasal dari Prodi Agroteknologi, dan 3 orang dosen mata kuliah dasar umum (MKDU). Perekrutan dosen tidak tetap berdasarkan keahlian sesuai dengan mata kuliah yang diasuh.

Mahasiswa dan Lulusan


Sistem rekruitmen calon mahasiswa Prodi D3 BTP dilakukan melalui seleksi lokal berupa ujian tulis dan dan non ujian tulis. Ujian tulis dilakukan 2 gelombang yaitu pada awal bulan Juli dan akhir bulan Agustus, dan peserta yang diperkenankan untuk mengikuti ujian tulis adalah lulusan SMA/SMK/Madrasah dan Paket C. Sedangkan untuk jalur non ujian tulis dilakukan dengan sistem seleksi administrasi dan bakat, dengan persyaratan : (1) Lulusan SMA/SMK/Madrasah baik negeri maupun swasta, dan (2) surat rekomendasi dari Kepala Sekolah yang menyatakan bahwa siswa yang bersangkutan menduduki rangking 1 – 10 di kelasnya. Pendaftaran untuk jalur ini ditujukan kepada Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur Non Utul Universitas Tanjungpura, dilakukan pada bulan Februari – Maret setiap tahunnya.

Mahasiswa yang ada di program studi ini sebagian besar berasal dari daerah (kabupaten kabupaten yang ada di Kalimantan Barat). Jumlah mahasiswa pria lebih banyak dari wanita dengan perbandingan 4 : 1. Hampir sebagian besar mahasiswa anak petani dengan ekonomi menengah ke bawah.

Kreativitas mahasiswa cukup baik, terlihat dari berbagai kegiatan yang diikuti mahasiswa seperti seminar, praktek lapangan, dialog akademik, pembinaan mahasiswa baru dan bakti sosial. Mahasiswa juga bergabung dalam Himpunan Mahasiswa Perkebunan (HIMBUN) yang memiliki agenda kegiatan tahunan berupa kunjungan dan praktek lapangan ke perusahaan perkebunan yang ada di Kalimantan Barat.

Kemampuan akademik mahasiswa cukup baik, IPK kelulusan rata rata 3,03, dengan IPK tertinggi 3,97 dan IPK terendah 2,27, serta lama studi rata rata 3 tahun.  Lulusan Prodi D3 BTP diharapkan mampu dan memiliki kompetensi sebagai asisten lapangan di perusahaan perkebunan, sebagai penyuluh di bidang pertanian dan mampu berusaha sendiri/wiraswasta di bidang pertanian.

Layanan akademik terhadap mahasiswa dilakukan oleh dosen pembimbing akademik dan program studi, berupa konsultasi akademik dan dialog yang bertujuan untuk mengevaluasi proses belajar mengajar dan juga untuk menampung keluhan mahasiswa. Sedangkan layanan administrasi akademik berupa pembuatan Kartu Rencana Studi, Kartu Hasil Studi, dan Transkrip dilakukan oleh Sub Bagian Akademik Fakultas.

Penelusuran alumni masih belum bisa sepenuhnya dilakukan oleh program studi. Berdasarkan data lulusan 5 tahun terakhir, 70% alumni bekerja sesuai keahliannya yaitu di perusahaan perusahaan perkebunan swasta dan Dinas Perkebunan.